Kamis, 11 Oktober 2012

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN tematik kelas tinggi


Satuan Pendidikan    : Sekolah Dasar
Tema                          :  Kerajinan Tangan
Mata pelajaran          : Bahasa Indonesia, IPA dan SBK
Kelas/ Semester         : IV/2
Alokasi Waktu           : 1 x Pertemuan (2x35 menit)

1.        Standar Kompetensi
Bahasa Indonesia             :  Mengungkapkan pikiran, perasaan dan informasi dengan berbalas pantun dan bertelepon.
IPA                                  : Memahami berbagai bentuk energi dan cara penggunaanya dalam kehidupan sehari-hari.
SBK                                 : Membuat karya kerajinan dan benda konstruksi.
2.      Kompetensi Dasar
Bahasa Indonesia             : Menyampaikan pesan yang di terima melalui telepon sesuai dengan isi pesan.
IPA                                  : Mendeskripsikan energi panas dan bunyi yang terdapat di lingkungan sekitar serta sifat-sifatnya.
SBK                                 : Membuat Karya Kerajinan berdasarkan rancangan sendiri
3.      Indikator
Bahasa Indonesia             :
o  Menyebutkan pesan sesuai dengan pesan yang disampaikan penelpon
IPA                                  :
o  Menyebutkan sumber-sumber dan sifat-sifat energi bunyi
SBK                                 :
o  Membuat kerajinan bingkai foto dari kertas tebal/kardus dan telepon-teleponan kaleng.
4.      Tujuan Pembelajaran
Bahasa Indonesia             :
o  Siswa dapat menerima telepon dengan menggunakan etika dan bahasa
yang santun
o  Siswa dapat meyampaikan pesan sesuai dengan pesan yang disampaikan
penelpon
IPA                                  :
o  Siswa dapat menyebutkan sumber-sumber dan sifat-aifat energi bunyi
SBK                                 :
o  Siswa dapat membuat kerajinan tangan yang sederhana
v  Karakter Siswa yang diharapkan
1)   Teliti
Ketelitian siswa dapat digali ketika siswa membuat kerajinan tangan berupa telepon-teleponan kaleng dan  bingkai dari kertas tebal/kardus dan ketika membuat hiasan pada bingkai. Ketelitian siswa juga dapat digali dari bagaimana siswa mencatat pesan yang didiktekan penelpon dan bagaimana siswa menyebutkan sumber bunyi yang berasal dari alat musik.
2)   Sopan
Sopan dan santun siswa dapat digali ketika siswa menerima telepon dan cara berbicara siswa dengan penelpon.
3)   Percaya diri
Rasa percaya diri siswa dapat dikembangkan dengan cara siswa meyampaikan pesan dari penelpon,dan siswa memperlihatkan hasil karyanya yang berupa bingkai dan telepon-teleponan ke guru atau ke siswa lain.
4)   Kerjasama
Kerjasama siswa dapat digali dari siswa mengerjakan tugas kelompok yang diberikan guru. Serta dalam mengerjakan tugas kelompok dalam membuat kerajinan tangan.
5)   Berani
Keberanian peserta didik dapai digali dari peserta didik maju ke depan kelas untuk memperagakan percakapan telepon.

5.      Materi Ajar
Kerajinan Tangan
      Kerajinan adalah hal yang berkaitan dengan buatan tangan atau kegiatan yang berkaitan dengan barang yang dihasilkan melalui keterampilan tangan (kerajinan tangan). Kerajinan yang dibuat biasanya terbuat dari berbagai bahan. Dari kerajinan ini menghasilkan hiasan atau benda seni maupun barang pakai. Biasanya istilah ini diterapkan untuk cara tradisional dalam membuat barang-barang. Kerajinan tangan merupakan sebuah keterampilan aplikatif yang dimiliki seseorang.Kerajinan tangan bisa terbuat dari barang - barang bekas seperti botol bekas, kardus, sedotan, koran,kaleng, manik-manik dan kerajinan yang berasal dari kain flanel. Beberapa contoh kerajinan tangan misalnya, membuat bingkai foto dari kardus  atau membuat telepon-teleponan yang berasal dari kaleng.
Untuk membuat keterampilan bingkai foto berikut bahan-bahan dan langkah-langkahnya :
Alat dan bahan :
·         Kertas tebal/kardus
·         Kertas linen
·         Mika
·         Lem
·         Pensil
·         Penghapus
·         Penggaris
·         Cutter
·         Gunting
Proses pembuatan bingkai foto
1.      Potonglah kertas sesuai pola. Gunakan cutter untuk memotongnya. Berhati-hatilah dalam menggunakan cutter, jangan sampai meleset sehingga melukai tangan.
2.      Lapisilah karton dengan kertas linien atau kertas kado
3.      Berilah satu sisi bingkai dengan mika bening, rekatkan dengan menggunakan lem yang berdaya rekat baik. Mika direkatkan dari arah terbalik.
4.      Rekatkan kedua belah sisi bingkai dengan lem.
5.      Langkah berikutnya menghias bingkai foto.
Bingkai foto dapat dihias dengan diberi motif sesuai dengan selera.
6.      Pasanglah penahan pada sisi belakang bingkai. Gunakan bingkai foto yang telah jadi untuk memasang fotomu saat bersama keluarga atau teman.

Kemudian cara membuat telepon-teleponan dari kaleng
Bahan yang dibutuhkan:  
Kaleng bekas susu/ gelas plastik, benang kasur, gunting, korek api
Cara Membuat:    

·      Buat 1 lubang kecil di tengah-tengah dasar gelas plastik dengan korek api, atau jika kamu menggunakan kaleng, lubangi dasar kaleng dengan paku.
·      Potong tali kasur dengan panjang 2-3 meter  
·      Masukkan benang melalui lubang kecil tadi lalu buatlah simpul sehingga tidak lepas.
Maka akan jadi telepon-teleponan seperti gambar berikut :
Sopan Santun Ketika Menerima Telepon :

·         Memberikan perhatian sepenuhnya dalam keadaan apa pun dan berbicara dengan sopan serta ramah.
·          Menyediakan alat untuk mencatat seandainya ada yang harus dicatat.
·         Menyebutkan identitas diri misalnya selamat pagi, di sini keluarga Yudi”.
·          Menyebutkan nama penelepon yang telah menyebut kan identitasnya, misalnya, ”Oh, Tante ini Nurul. Apa kabar?”
·         Menanyakan maksud penelepon dengan sopan. Misalnya, ”Maaf, saya belum mengerti maksud Kakak.”
·         Menjawab setiap pertanyan dengan santun, seperti kalimat, ”Baik, Tante” atau ”Terima kasih, Pak”.
·         Mengusahakan tidak menutup pembicaraan terlebih dahulu sebelum penelepon menyudahi pembicaraan. Kalaupun terpaksa menutup pembicaraan lebih dahulu, gunakan kalimat yang sopan, misalnya, ”Sudah dulu, ya!” atau ”Maaf, saya tutup dulu teleponya, ya!”.


Persiapan Sebelum Menelepon
·          Siapkan dan yakinkan kebenaran nomor telepon yang akan dihubungi agar tidak salah sambung.
·         Siapkan pokok pembicaraan yang akan disampaikan agar tidak berbicara melantur.
·         Lakukanlah pembicaraan sesingkat dan sejelas mungkin. Dengan demikian, kamu tidak menganggu kesempatan orang lain menerima panggilan telepon lainnya.
            Kemudian kita melakukan percakapan telepon yang sopan dan santun dengan menggunakan alat tersebut.
Percakapan telepon
Ani                        : ”Halo, selamat pagi.”
Tuti                        : ”Selamat pagi.”
Ani                        : ”Apakah benar ini rumah Tuti?”
Tuti                        : ”Benar, ini siapa?”
Ani                        : ”Saya Ani, bisa bicara dengan Tuti.”
Tuti                        : ”O, Ani. Iya saya dengan Tuti.
Ani                        : ”Begini tuti, saya tidak bisa ikut membeli peralatan untuk membuat kerajinan tangan, karena sedang sakit. ”
Tuti                        : ” Jadi begitu, apa yang bisa saya bantu Ani?”
Ani                        : ”Tolong belikan Kertas tebal/kardus, kertas linen, mika  dan lem.”
Tuti                        : ”Iya, nanti saya belikan, Cuma itu Ani?”
Ani                        : ”Iya Tuti dan sampaikan juga sama teman-teman kalau saya tidak bisa ikut karena sakit.”
Tuti                        : “Baik, nanti saya sampaikan.”
Ani                        : “Terimakasih Tuti, selamat pagi.”
Tuti                        :” Sama-sama Ani, cepat sembuh yah.”
Dari alat tersebut kita bisa mendengarkan percakapan telepon. Percakapan tersebut bisa terdengar karena ada bunyi. Bunyi dapat terdengar jika ada sumber bunyi yang bergetar, telinga yang dapat mendengar, dan benda yang menghantarkan bunyi ke telinga. Bunyi dihasilkan karena ada sumber bunyi. Sumber bunyi adalah benda atau alat yang dapat mengeluarkan bunyi.Bunyi dapat merambat melalui berbagai benda. Bunyi bisa merambat melalui benang yang ada di antara 2 kaleng. Maka bunyi bisa merambat melalui benda padat yaitu benang. Selain itu bunyi juga bisa merambat melalui benda cair maupun udara.  Bunyi tersebut mempunyai sumber bunyi sehingga menghasilkan suara. Sumber bunyi yang ada dalam kehidupan sehari-hari misalnya kaleng yang dipukul, gitar yang dipetik dan lain sebagainya. Sumber bunyi dapat bergetar akibat pukulan, petikan, tiupan, maupun gesekan. Bunyi dihasilkan dari benda yang bergetar.
6.      Metode Pembelajaran
·         Demostrasi
·         Ceramah
·         Tanya jawab
·         Penugasan
7.      Langkah-Langkah Pembelajaran
A.    Kegiatan Awal (10 menit)
Apresepsi/motivasi
·         Berdo’a untuk mengawali pembelajaran
·         Mengabsen kehadiran siswa
·         Menyiapkan materi ajar dan media pembelajaran (alat peraga)
·         Mengingatkan cara duduk yang baik
·         Mengadakan apresepsi dengan menanyakan kepada peserta didik tentang hal-hal yang berhubungan dengan materi, diantaranya adalah sebagai berikut :
o   Apakah ada yang sudah pernah membuat telepon-teleponan dari kaleng?
o   Apa yang dihasilkan dari telepon-teleponan tersebut?
o   Apakah sudah ada yang pernah menggunakan alat tersebut untuk menelpon dari jarak dekat?
B.     Kegiatan Inti
Eksplorasi(10 menit)
§  Guru menanyakan kepada siswa tentang bunyi yang dihasilkan dari telepon-teleponan tersebut.
§  Guru menerangkan bahwa ada sumber bunyi dan sifat-sifat energi bunyi.
§  Guru membagi siswa ke dalam 4 kelompok setiap kelompok 5 siswa.(kelompok A)
§  Guru membagi siswa ke dalam 10 kelompok  yang beranggotakan 2 siswa yang diambil dari setiap bangku siswa(kelompok B)
Elaborasi (30 menit)
§  Setiap kelompok membuat kerajinan tangan berupa bingkai foto dan telepon-teleponan yang berasal dari kaleng. (kelompok A)
§  Setiap kelompok memperagakan teks percakapan telepon di depan kelas dengan menggunakan telepon-teleponan yang telah dibuatnya.
§  Siswa  menuliskan pesan yang disampaikan penelpon.
§  Siswa membuat percakapan telepon sesuai dengan tema yang diberikan guru.
§  Siswa  mengisi lembar kerja sesuai dengan pengetahuan yang di dapatnya.
Konfirmasi (10 menit)
§  Guru melakukan tanya jawab tentang hal yang belum dimengerti siswa.
§  Guru melakukan tanya jawab untuk meluruskan pemahaman, kemudian memberikan penguatan tentang materi yang telah diajarkan.
C.    Kegiatan Akhir (10 menit)
·       Guru memberikan kesimpulan dari hasil kegiatan belajar
·       Guru melakukan penilaian dengan memberikan tugas kepada siswa
·       Guru memberikan pujian dan apresiasi terhadap siswa yang aktif
dalam pembelajaran di kelas.
·       Sebagai penutup membaca doa.
8.      Media dan Sumber Belajar
Media (bahan dan alat)
·         Karton tebal/kardus (sebagai bahan untuk membuat bingkai/SBK)
·         Mika                (sebagai bahan untuk membuat bingkai/SBK)
·         Lem                 (sebagai bahan untuk membuat bingkai/SBK)
·         Pensil               (sebagai bahan untuk membuat bingkai/SBK)
·         Karet penghapus (sebagai bahan untuk membuat bingkai/SBK)
·         Penggaris         (sebagai bahan untuk membuat bingkai/SBK)
·         Cutter              (sebagai bahan untuk membuat bingkai/SBK)
·         Gunting           (sebagai bahan untuk membuat bingkai/SBK)
·         Kertas linien    (sebagai bahan untuk membuat bingkai/SBK)
·         Telepon-teleponan (sebagai alat peraga IPA,Bahasa Indonesia dan hasil dari SBK)
Sumber Belajar
·         Devi, Poppy .(2008). Ilmu Pengetahuan Alam Untuk SD dan MI Kelas IV.Jakarta:Penerbit Pusat Perbukuan.
·         Warsidi, Edi. (2008). Bahasa Kita Bahasa Indonesia Untuk SD dan MI Kelas IV. Jakarta:Penerbit Pusat Perbukuan.
·         Subekti, Ari. (2010). Seni Budaya dan Keterampilan Keals IV SD/MI. Jakarta : Penerbit Pusat Perbukuan.
9.      Penilaian
Kompetensi Dasar
Bahasa Indonesia             : Menyampaikan pesan yang di terima melalui telepon sesuai dengan isi pesan.
IPA                                  : Mendeskripsikan energi panas dan bunyi yang terdapat di lingkungan sekitar serta sifat-sifatnya.
SBK                                 : Membuat Karya Kerajinan berdasarkan rancangan sendiri
Indikator
Bahasa Indonesia             :
o  Menyebutkan pesan sesuai dengan pesan yang disampaikan penelpon
IPA                                  :
o  Menyebutkan sumber-sumber dan sifat-sifat energi bunyi
SBK                                 :
o  Membuat kerajinan bingkai foto dari kertas tebal/kardus dan telepon-teleponan kaleng.
1.      Penialaian Produk
Membuat bingkai foto dan telepon-teleponan dari kaleng.

No

Nama siswa
Aspek yang dinilai

Keterangan
Kerapihan
Keindahan
kreativitas






Keterangan : untuk aspek yang telah dicapai siswa diberi tanda cheklist.


2.      Penilaian Unjuk Kerja
Melakukan percakapan telepon dengan menggunakan alat dengan teman sebangkunya di depan kelas serta menyampaikan isi pesan dari penelpon)


No


Nama Siswa
Aspek yang dinilai
Keterangan
Performance
Ketepatan menyebutkan isi pesan penelpon





Keterangan : untuk aspek yang telah dicapai siswa diberi tanda cheklist.





3.      Penilaian Portofolio
No
Tanggal
Nama Siswa
Nama / Jenis Tugas
Keterangan









Mengetahui,
Kepala Sekolah                                                                     Guru Kelas IV


…………………                                                                                                         ………………

Lembar Kerja Siswa
Lembar Kerja (Kelompok ):
Nama Anggota Kelompok      :
1.
2.
Bergabunglah dengan teman sebangkumu. Buatlah percakapan dalam telepon. Percakapan terjadi di siang hari. Isi percakapannya adalah tentang rencana kamu dan temanmu pergi ke toko buku. Dia mengajakmu ikut ke toko buku. Ketika tiba waktunya, tiba-tiba kamu tidak dapat ikut karena ada saudaramu yang sakit.Kamu memberi pesan kepada temanmu agar dia mau mencarikan majalah anak terbitan terbaru. Gunakanlah bahasa yang jelas dan santun
Lembar Kerja (Individu) :
Nama Siswa    :
A.    Pilihan Ganda
1.      Apa yang disebut sumber bunyi...
a.       Benda yang bergerak
b.      Getaran benda yang menghasilkan bunyi
c.       Getaran benda yang menghasilkan panas
d.      Getaran benda yang menghasilkan energi
2.      Benda manakah yang dapat memantulkan bunyi?
a.       Dinding
b.      Udara
c.       Air
d.      Kain
3.      Benang yang dapat menghantarkan bunyi pada kedua kaleng termasuk rambatan bunyi melalui benda
a.       Padat
b.      Cair
c.       Gas
d.      Udara
4.      Jika kamu mendengar bunyi petir, berarti bunyi merambat melalui benda...
a.       Padat
b.      Cair
c.       Udara
d.      Padat dan cair
5.      Bunyi terjadi karena ada benda...
a.       Didorong
b.      Dipanaskan
c.       Didinginkan
d.      Digetarkan
B.     Uraian Singkat
Percakapan Telepon
Ani                  : ”Halo, selamat pagi.”
Tuti                  : ”Selamat pagi.”
Ani                  : ”Apakah benar ini rumah Tuti?”
Tuti                  : ”Benar, ini siapa?”
Ani                  : ”Saya Ani, bisa bicara dengan Tuti.”
Tuti                  : ”O, Ani. Iya saya dengan Tuti.
Ani                  : ”Begini tuti, saya tidak bisa ikut membeli peralatan untuk membuat kerajinan tangan, karena sedang sakit. ”
Tuti                  : ” Jadi begitu, apa yang bisa saya bantu Ani?”
Ani                  : ”Tolong belikan Kertas tebal/kardus, kertas linen, mika  dan lem.”
Tuti                  : ”Iya, nanti saya belikan, Cuma itu Ani?”
Ani                  : ”Iya Tuti dan sampaikan juga sama teman-teman kalau saya tidak bisa ikut karena sakit.”
Tuti                  : “Baik, nanti saya sampaikan.”
Ani                  : “Terimakasih Tuti, selamat pagi.”
Tuti                  :” Sama-sama Ani, cepat sembuh ya.”
Dari percakapan telepon di atas kamu dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut...
1.      Siapa yang menelpon Tuti?
2.      Mengapa Ani menelpon Tuti?
3.      Barang apa saja yang akan dibelikan Tuti untuk Ani?
4.      Untuk apa barang-barang tersebut dibeli?
5.      Mengapa ani tidak bisa ikut membeli peralatan tersebut?

Jawaban :
Pilihan Ganda
1.      B
2.      A
3.      A
4.      C
5.      D
Uraian Singkat
1.    Ani
2.    Karena Ani tidak bisa ikut membeli peralatan untuk membuat kerajinan tangan
3.    Barang yang akan dibelikan Tuti untuk Ani adalah kertas tebal/kardus, kertas linen, mika  dan lem.
4.    Untuk membuat kerajinan tangan berupa bingkai
5.    Karena Ani sedang sakit.
                                                                                                                    
Mengetahui,
Kepala Sekolah                                                         Guru Kelas IV

…………………                                                                                            ………………

Tidak ada komentar:

Posting Komentar